Kamis 13 Dec 2012 18:29 WIB

Presiden Buka Acara Pergantian MDG's

Rep: Esthi Maharani/ Red: Chairul Akhmad
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Foto: Antara/Widodo S Jusuf
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA – Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membuka acara pengganti Millennium Development Goals atau MDG's pada Kamis pagi (13/12).

Pertemuan di Nusa Dua ini inisiatif Indonesia untuk mempersiapkan agenda pengganti MDG's.

Pertemuan regional dan konsultasi pemangku kepentingan dalam agenda pembangunan pasca 2015 ini dihadiri oleh perwakilan negara yang ditunjuk sebagai co-chair yakni Inggris, Yudith Whiteley dari DFID, London dan Liberia yang diwakili Samuel Jackson, mantan menteri urusan ekonomi dan keuangan Liberia.

Selain itu, hadir pula UNDP dan beberapa peserta perwakilan negara-negara Asia Pasifik, sejumlah lembaga pembangunan internasional, serta beberapa lembaga pemikir internasional.

MDG's dalam tiga tahun lagi akan tutup buku. Padahal, tujuan pembangunan baik sebagai paradigma maupun nomenklatur dianggap masih dibutuhkan. Terutana ketika bersinggungan dengan isu-isu krusial mutakhir.

Isu itu antara lain akses pada pemenuuhan kebutuhan dasar seperti pendidikan, kesehatan, mata pencaharian, ketahanan pangan. Selain itu, juga infrastruktur dasar hingga kerusakan lingkungan serta perubahan iklim yang dinilai masih menjadi isu krusial.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement