Kamis 13 Dec 2012 14:48 WIB

Oposisi Desak Penghina Habibie Minta Maaf

Rep: Erik Purnama Putra/ Red: Yudha Manggala P Putra
Mantan Presiden, BJ Habibie.
Foto: Antara/Agus Bebeng
Mantan Presiden, BJ Habibie.

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Tuduhan serius yang dilakukan mantan menteri penerangan Malaysia, Tan Sri Zainuddin Maidin membuatnya terpojok.

Presiden Partai Keadilan Rakyat (PKR) Mohamed Azmin Ali mendesak politisi partai berkuasa, UMNO, itu meminta maaf kepada BJ Habibie dan Ketua Umum PKR Datuk Seri Anwar Ibrahim.

Azmin merujuk pada tulisan politisi berusia 73 tahun itu di harian Utusan Malaysia pada Senin, 10 Desember dengan judul ‘Persamaan BJ Habibie dengan Anwar Ibrahim’.

Menurut dia, tulisan Zainuddin sangat memalukan, lantaran dia menggambarkan prasangka keji pimpinan UMNO terhadap negara Indonesia.

“Hubungan diplomatik Malaysia dan Indonesia secara geografi bersaudara berdasarkan ikatan saudara serumpun yang akrab dari sudut budaya dan juga agama,” katanya dilansir The Malaysian Insider, Kamis (13/12). 

Azmin melanjutkan, kenyataan Zainuddin yang dangkal dan melakukan fitnah keji terhadap presiden Republik Indonesia ketiga itu dan Datuk Seri Anwar Ibrahim, seperti yang ditulisnya tidak menunjukkan pemikiran rakyat yang intelektual.

“Tetapi, senantiasa menjadi alat untuknya menyebarkan fitnah dan cercaan,” kata Azmin. 

Karena itu, kata dia, tidak salah kalau masyarakat Malaysia menyatakan Zainudin sedang mengidap kelainan intelektual yang kronis, sebagaimana diidap sebagian besar pimpinan UMNO lainnya,” kritik Azmin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement