REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 5.252 warga yang bertempat tinggal di Kelurahan Kedoya Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, menjadi korban banjir. Ribuan warga ini tinggal di RW 05, Kelurahan Kedoya Selatan.

Camat Kebon Jeruk, Hendra Hidayat, mengatakan, dari 16 RT yang berada di RW 05, sebanyak 14 RT-nya terkena banjir akibat air Kali Pesanggrahan yang meluap, Kamis (22/11) malam. Sedangkan dua RT sisanya, yaitu RT 06 dan 09, dinyatakan aman, sebab letaknya lebih tinggi. ''Kelurahan Kedoya Selatan memang parah, bila dibanding kelurahan lain di Kebon Jeruk,'' tutur Hendra di lokasi banjir, Jumat (23/11).

Ketinggian air di daerah ini mencapai sekitar 70 sentimeter hingga 1,5 meter. Warga pun mengungsi ke dua wilayah RT yang tidak terkena. Sebagian warga ada yang mengungsi di masjid dan di kantor kelurahan. Posko-posko kesehatan daro PMI, tenda pengungsian, dan posko keamanan, sudah siaga. ''Tenaga siaga bencana itu, bantuan dari Suku Dinas Sosial,'' kata Hendra.

Sedangkan posko kesehatan, berasal dari Palang Merah Indonesia. Adapun untuk petugas keamanan yang turut mengamankan situasi di lokasi, yaitu gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja, TNI, dan personil Kepolisian Sektor.

Di lokasi banjir, terdapat pula dapur umum untuk mengolah makanan yang dibutuhkan warga. Tetapi Hendra mengatakan, saat ini yang lebih dibutuhkan warga ialah makanan siap santap. ''Saat ini kami masih memilih nasi bungkus,'' jelasnya.

Hendra memaparkan, Kelurahan Kedoya Selatan memang merupakan wilayah yang rentan terkena banjir, selain Kelurahan Sukabumi Selatan, sebab letaknya yang berdekatan dengan Kali Pesanggrahan. Selain itu pemukiman di RW 05 ini Kedoya Selatan ini pun, letaknya tepat di bawah pintu air di Jalan Adikarya.

Sementara untuk di Kelurahan Sukabumi Selatan, banjir terdapat di RT 04 RW 05. Tepatnya yaitu di daerah Pos Pengumben, Jakarta Barat. Akan tetapi, tidak seperti di Kedoya Selatan, di wilayah ini ketinggian air berkisar 30 sampai 40 sentimeter.

Selain di Kelurahan Sukabumi Selatan, banjir juga menggenangi dua Kelurahan di Kecamatan Kembangan, yaitu di Kelurahan Srengseng dan Kelurahan Kembangan Selatan. Untuk di Kelurahan Srengseng, banjir menggenangi sejumlah empat RT yang berlokasi di RW 07. Sedangkan di Kelurahan Kembangan Selatan tercatat, sebanyak 152 jiwa menjadi korban banjir.

Ikuti Whatsapp Channel Republika