Rabu 21 Nov 2012 21:32 WIB

Demo Anti-Israel, 12 Aktivis HMI Ditahan

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Hafidz Muftisany
Ketua PB HMI, Noer Fajriansyah, babak-belur dihajar polisi usai melakukan aksi solidaritas Palestina di Jakarta, Rabu (21/11).
Foto: HMI/Ahmad Fuad Maulan
Ketua PB HMI, Noer Fajriansyah, babak-belur dihajar polisi usai melakukan aksi solidaritas Palestina di Jakarta, Rabu (21/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak 12 massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) diamankan ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya setelah menggelar demo mendukung kemerdekaan Palestina.

Aparat menahan aktivis HMI karena beralasan membuat kerusuhan saat melakukan aksinya di depan Kedubes AS di Jakarta, Rabu (21/11).

"Benar, 12 orang dari HMI diamankan ke Krimum dan saat ini masih di data serta diperiksa intensif oleh penyidik," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto.

Rikwanto mengatakan 12 orang tersebut diamankan lantaran sempat membuat rusuh dan keributan saat di depan Kedubes AS. Sebelumnya mereka melakukan unjuk rasa di depan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.

Dalam aksinya mereka menuntut agar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menciptakan perdamaian dunia dan mendorong agar Palestina menjadi negara yang berdaulat. Mereka juga minta pihak Menlu menanggapi namun lantaran tidak ditanggapi mereka marah.

Usai berunjuk rasa di Kemenlu, Massa HMI langsung bergerak menuju Kedubes AS. Lalu massa sempat menghancurkan pembatas jalan, dan menimpuki polisi dengan telur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement