REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono akan pada Sabtu (17/11) hingga Jumat (23/11) depan akan melawat ke Kamboja dan Pakistan. Agendanya tak lain menghadiri KTT ASEAN ke-21 dan KTT Asia Timur ke-7, serta KTT D-8.
Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional, Teuku Faizasyah mengatakan Presiden akan berada di Pnom Penh, Kamboja, pada 17-21 November, guna menghadiri rangkaian kegiatan KTT ASEAN ke-21 dan KTT Asia Timur ke-7.
Selain menghadiri KTT ASEAN ke-21 dan KTT Asia Timur ke-7, Presiden juga akan menghadiri Pertemuan Kepala Negara/ Pemerintahan ASEAN dengan ASEAN Business Advisory Council (ABAC), ASEAN Plus Three Commemorative Summit, pertemuan ASEAN dengan Negara Partner (Jepang, Korea Selatan, India, Republik Rakyat Tiongkok, dan Amerika Serikat), dan ASEAN Global Dialogue.
“KTT ASEAN itu akan membahas berbagai isu terkait dengan arah dan kebijakan yang dapat diambil dalam usaha pencapaian pembangunan Komunitas ASEAN. Selain itu, agenda lainya adalah akan dilakukan penunjukan Sekretaris Jenderal ASEAN yang baru,” jelas Faizasyah.
Sedangkan dalam KTT Asia Timur akan melihat ulang kerja sama yang sudah terjalin, dan berusaha mencapai kesepakatan dalam arah kerja sama KTT Asia Timur yang lebih menguntungkansemua pihak. Selain itu juga akan dilakukan pertukaran pandangan mengenai isu-isu kawasan dan internasional.