REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tak terasa sudah satu bulan penuh Joko Widodo memegang tampuk pimpinan di ibukota. Sejak dilantik pada 15 Oktober lalu, Jokowi mengaku selalu berkeringat menjalankan tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Kemringet (berkeringat) gitu lah. Kalau kinerja biar masyarakat saja yang mengomentari," kata Jokowi dengan logat Bahasa Jawa khasnya di Jakarta, Kamis (15/11).
Setelah satu bulan menjabat, Jokowi mengakui persoalan di Jakarta sangat rumit dan kompleks. Karenanya, dibutuhkan pemetaan dan perencanaan yang matang untuk membenahi segala permasalahan yang ada.
"Jakarta itu kompleks, satu persatu penyelesaiannya. Perlu pemetaan, perencanaan matang, tahapannya seperti itu. Jangan satu bulan sudah dikejar-kejar terus, walaupun ada juga yang sudah terealisasi," imbuhnya.
Seperti diketahui, Jokowi baru saja merealisasikan satu janjinya semasa kampanye, yakni perbaikan layanan kesehatan dengan Kartu Jakarta Sehat (KJS). Dengan KJS, warga miskin diharapkan dapat menikmati layanan kesehatan gratis tanpa kecuali.