REPUBLIKA.CO.ID, BINTAN--Pesawat tanpa awak jatuh di perairan Pulau Pucung, Malang Rapat, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan, Kepulauan Riau. Apara menduga pesawat itu milik asing.
"Sampai saat ini belum ada pihak yang mengaku kehilangan pesawat tanpa awak ini," kata Kapolsek Gunung Kijang, AKP Butar Butar, Senin (12/11)
Saat ini, pesawat tersebut diamankan di Polsek Gungung Kijang setelah diantar oleh nelayan Mukhri yang menemukannya terapung di perairan Pulau Pucung, Berakit, sekitar pukul 06.00 WIB.
Badan pesawat tersebut berwarna merah sepanjang 2,5 meter dan sayap pesawat berwarna kuning lebar 2 meter. Di badan pesawat terdapat tulisan "Banshee" dengan nomor 5498 dan diekor pesawat terdapat tulisan "Meggitt".
Selain itu juga terdapat perasut berwarna orange yang keluar dari badan pesawat, diduga parasut tersebut keluar setelah pesawat terhempas di laut. Tim dari Lanud Tanjungpinang saat ini juga sudah mendatangi Polsek Gunung Kijang untuk melakukan penyelidikan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika