REPUBLIKA.CO.ID, SUMBAWA -- Bupati dan wakil bupati biasanya dipilih sepaket dalam pemilihan umum daerah. Tentunya kedua calon saling mengenal satu sama lain karena tingginya intensitas pertemuan dalam merancang rencana pengembangan daerah.
Namun apa yang terjadi hari ini mungkin berbeda. Bupati Sumbawa lupa nama wakil bupatinya. Hal ini terjadi pada sambutan Bupati pada acara penanaman pohon di kampus Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Sumbawa, Ahad (11/11).
Bupati Sumbawa, Jamaluddin Malik, lupa dengan nama wakilnya sendiri. "Padahal teman kerja sekantor," kata Jamaluddin.
Jamaluddin menjabat sebagai Bupati Sumbawa untuk periode 2010 hingga 2015. Ia dipercaya sebagai pemimpin daerah didampingi Arasy Muhkan.
Mungkin Jamaluddin terlalu bersemangat memberikan sambutan sehingga nama wakilnya hilang dari memori jangka pendek. Toh bupati juga manusia yang mudah lupa.