REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Polres Cianjur, Jabar, terus melakukan pembinaan hingga ke lingkungan sekolah, guna mengatasi maraknya aksi geng motor di yang kembali meresahkan masyarakat.
Kapolres Cianjur, AKBP Agustri Heriyanto, melalui Kabag Ops, Kompol Gatot Satrio Utomo, mengungkapkan, untuk mengantisipasi kembali maraknya aksi berandalan bermotor, beberapa langkah dipersiapkan pihaknya.
"Mulai dari tataran preemtif, preventif hingga ke penegakan hukum. Antisipasi kita yang pertama tataran preemtif, dengan cara melakukan pembinaan di tingkat sekolah mengenai bahayanya masuk gerombolan bermotor," katanya, Rabu.
Dia mengungkapkan, pembinaan di tingkat sekolah dimotori anggota Babinkamtibmas. Selain itu, pihaknya mempublikasikan imbauan mengenai bahaya gerombolan bermotor lewat pamflet, serta spanduk yang di pasang di beberapa titik.
"Selain itu, baru-baru ini, kami telah menggelar apel besar pelajar, dengan tujuan untuk menekan angka kenakalan remaja di Cianjur," ujarnya.
Sedangkan dalam tataran preventif, pihaknya meningkatkan patroli dan pantauan di wilayah Cianjur. Khususnya pada akhir pekan Sabtu dan Minggu, seluruh anggota dikerahkan untuk melakukan pemantauan di beberapa tempat rawan, untuk mengantisipasi.
"Di Cianjur tidak akan dilakukan jam malam seperti di daerah lain. Karena itu dasarnya harus kuat dan membutuhkan proses. Namun guna antisipasi, kami terus meningkatkan patroli guna keamanan dan kenyamanan masyarakat," tandasnya.