Selasa 06 Nov 2012 17:10 WIB

Kereta Tabrak Mobil, Kakek Penjual Balon Nyaris

Rep: Eko Widiyanto/ Red: Didi Purwadi
Kecelakaan kereta (ilustrasi)
Foto: Republika/Sukimintoro
Kecelakaan kereta (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO --  Kecelakaan kereta api yang disebabkan ketidak-patuhan pengemudi kendaraan bermotor terjadi di perlintasan KA Desa Selang, Kabupaten Kembumen, Selasa (6/11). Kendaraan bak terbuka jenis L 300 Nopol AA 1898 YD yang menerobos palang pintu ringsek ditabrak KA Kutojaya Selatan jurusan Kutoarjo-Kiaracondong.

''Untungnya, kecelakaan itu tak tak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun akibat kecelakaan tersebut, jadwal sejumlah kereta jadi mengalami keterlambatan,'' jelas Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono.

Penjaga palang pintu, Arif Budiarto, mengaku sudah membunyikan sirine dan melakukan penutupan palang pintu sebelum Kutojaya Selatan melintas. Namun saat proses penutupan palang pintu dilakukan, ada pengendara sepeda yang membawa balon dan mobil pickup yang berusaha menerobos.

Ketika sepeda penjual balon itu melintasi palang pintu, pengendaranya terjatuh. Pengendara sepeda yang sudah berusia lanjut tersebut kemudian bisa berdiri lagi dan menjauhi rel perlintasan.

Naasnya, mesin mobil pickup yang mengikuti di belakang sepeda penjual balon itu tiba-tiba saja mogok. ''Saat itu, mesin mobilnya mati. Sopirnya berusaha menstarter ulang, tetap tidak berhasil menghidupkan mesin mobilnya,'' kata Arif. 

Arif dan beberapa orang berusaha mendorong kendaraan mogok tersebut. Namun karena jarak kereta yang hendak melintas sudah cukup dekat, warga akhirnya meninggalkan mobil yang masih berada di perlintasan.

Tabrakan pun tak terhindari. Mobil pickup yang dikendari Ruslan (52) itu terseret hingga 30 meter sebelum kereta berhenti. Mobil ringsek tidak berbentuk lagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement