REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) berupaya memberdayakan masyarakat pengidap Human Immunodeficiency Virus (HIV) untuk meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

"Dengan memberikan bantuan modal pada pengidap HIV untuk membuka peluang usaha, mereka jadi bisa bertahan dan meningkatkan perekonomiannya," kata Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial Babel, Sahirman, di Pangkalpinang, Kamis.

Ia mengatakan bantuan itu merupakan bantuan dari pemerintah pusat sebesar Rp 50 juta dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2011. Para penerima bantuan harus mempertanggungjawabkan bantuan tersebut dengan menujukkan pembukuan pengelolaan keuangannya. Hal tersebut agar dana bantuan tidak disalahgunakan.

"Para penerima bantuan itu bisa perorangan atau kelompok asalkan mereka pengidap HIV. Virus yang memperlemah kekebalan pada tubuh manusia," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika