REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—Di era modern, pengiriman daging tidak hanya dilakukan di sekitar area kurban. Daging kurban dari kota-kota besar seperti Jakarta dan Bandung bisa dikirimkan ke seluruh pelosok Indonesia seperti ke NTT maupun NTB, Bahkan daging kurban bisa dikirimkan dari luar negeri ke Indonesia.
Maryani, salah seorang warga Pondok Kelapa, Jakarta Timur mengatakan, teman-temannya yang berada di Australia seperti di Perth, Melbourne, dan Sidney sering berkurban dari kota-kota tersebut lalu dikirim ke Indonesia. Daging yang dikirim diawetkan dan dikemas dalam kaleng.
Mereka memang sengaja mengirim daging kurban dalam kaleng ke Indonesia karena di Indonesia masih banyak warga yang kurang mampu dan jarang makan daging. Dengan kiriman kurban dari mereka, setidaknya warga di Indonesia yang membutuhkan bisa mendapatkan tambahan asupan gizi.
“Mereka memilih mengirimkan kurbannya ke Indonesia karena warga di Australia sudah banyak yang sudah makmur sehingga mereka tidak membutuhkan daging kurban,” katanya di Jakarta, akhir pekan lalu.
Biasanya, ujar Maryani, teman-temannya yang di Australia meminta bantuan kepada temannya yang di Indonesia untuk menyalurkan daging kurban kaleng tersebut ke warga yang membutuhkan sebab mereka yang lebih tahu keadaan di Indonesia.
Berkurban, kata Maryani, selain bisa dilakukan dengan para tetangga juga bisa dilakukan melalui sejumlah lembaga pengelola zakat yang menawarkan upaya mengelolaan hewan kurban untuk diberikan kepada kaum dhuafa yang membutuhkan.
Sebenarnya berkurban melalui lembaga pengelola zakat merupakan hal yang positif karena pengelola zakat lebih memahami daerah mana saja yang membutuhkan bantuan kurban. Mereka memiliki pemetaan yang baik terhadap kantong-kantong kemiskinan di Indonesia sehingga daging kurban yang diberikan lebih tepat sasaran dari pada yang dilakukan secara mandiri.
Jangkauan pemberian daging kurban melalui lembaga pengelola zakat juga jauh lebih luas dari pada yang dilakukan secara mandiri bersama tetangga. “Kalau melalui pengelola zakat, daging kurban bisa dikirimkan ke pelosok tanah air yang membutuhkan, sedangkan kalau sendirian, daging kurban hanya bisa dibagikan kepada tetangga-tetangga dekat saja,” katanya.