Jumat 12 Oct 2012 18:11 WIB

Pemkot Jaktim Mulai Periksa Kesehatan & Kelayakan Hewan Kurban

Rep: Rr. Laeny Sulistyawati/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Hewan kurban (ilustrasi).
Foto: Antara/M Luthfi Rahman
Hewan kurban (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA TIMUR--Jelang Idul Adha 1433 H mendatang, Suku Dinas (Sudin) Peternakan dan Perikanan Jakarta Timur melakukan pemeriksaan hewan kurban di berbagai lokasi di Jakarta Timur.

Kepala Seksi Suku Dinas (Sudin) Peternakan dan Perikanan Jakarta Timur, Sri Astuti mengatakan, pemeriksaan telah dilakukan sejak Rabu (10/10) lalu.  Sri menjelaskan pemeriksaan dilakukan dari hulu ke hilir dan dibagi menjadi dua tempat, yaitu tempat penampungan, dan tempat pemotongan hewan kurban.

“Untuk pemeriksaan di tempat penampungan seperti hewan yang dijual di pinggir jalan dilakukan sampai Kamis (25/10) mendatang,” kata Sri kepada Republika, Jumat (12/10). Sri menambahkan, sedangkan untuk tempat pemotongan hewan yang terdiri dari masjid, perkantoran, sampai kalangan masyarakat direncanakan dilakukan mulai Jumat (26/10) mendatang sampai Senin (29/10).

Sebanyak 22 personel petugas pemeriksaan tempat penampungan tersebar per kecamatan yang ada di 10 kecamatan Jakarta Timur. Sedangkan 160 personel lainnya diterjunkan untuk pemeriksaan tempat pemotongan hewan.

Sri menjelaskan pemeriksaan ini merupakan kegiatan rutin.  Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan hewan kurban sehan karena binatang itu dapat menderita penyakit seperti Anthrax, dan penyakit itu dapat menular ke manusia yang dapat menyebabkan kematian.

“Pemeriksaan dilakukan di 336 titik tempat penampungan, dan 524 titik tempat pemotongan hewan,” ujar Sri.  Sri menuturkan, sampai saat ini, pihaknya belum ada laporan mengenai hasil pemeriksaan, karena periode pemeriksaan masih berjalan. 

“Temuan terbanyak hasil pemeriksaan biasanya hewan belum cukup umur, dan kecapekan,” ungkap Sri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement