REPUBLIKA.CO.ID, CIBARUSAH, BEKASI -- Seorang sopir taksi tewas akibat luka bacok di dada dan kepala pada Kamis (27/9) malam di Bojong, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Bekasi, Komisaris Polisi (Kompol) Dedy Murti Haryadi, mengatakan korban atas nama Ashari (35 tahun).
Ia mengatakan, peristiwa terjadi antara pukul 18.30 WIB sampai dengan 19.00 WIB di sebuah areal persawahan.
"Saat itu taksi yang dikemudikan Ashari tiba-tiba oleng dan terperosok ke sawah. Kemudian Ashari keluar dengan penuh luka di dada dan kepalanya,” kata Dedy kepada Republika, Jumat (28/9).
Ashari yang diketahui warga Depok, Jawa Barat, kemudian meminta pertolongan pada warga sekitar. “Saat itu dia mengatakan ke warga kalau uangnya diambil, dan minta tolong untuk dibawa ke Rumah Sakit (RS),” Dedy menuturkan.
Namun saat tiba di Rumah Sakit, Dedy tidak dapat tertolong.
“Kami telah mengumpulkan bukti berupa baju dengan logo tertentu, tas, pisau yang patah, identitas korban, dan sidik jari,” tutur Dedy. “Kami menduga pelaku sedikitnya ada dua orang.”
Saat ini, jelas Dedy, pihaknya masih meminta keterangan dari enam orang saksi, termasuk satu saksi kunci yang melihat korban keluar dari taksi dengan berlumuran darah.
“Kalau pelaku dapat ditangkap, maka dikenakan pasal 365 tentang pencurian dengan pemberatan,” Dedy mengatakan.