REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, merasa puas di detik-detik terakhir kepemimpinannya bisa membawa kontingen DKI Jakarta menyabet gelar juara umum di Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII Riau 2012.
"Ini masa akhir kepemimpinan saya. Saya beryukur bisa mengakhiri masa jabatan dengan kembali menyajikan juara umum bagi warga Jakarta," kata Foke, sapaan akrab Fauzi Bowo, dalam acara Malam Penghargaan Sang Juara Umum di Jakarta, Kamis (27/9) malam.
Disampaikan Foke ini adalah kali kedua dirinya membawa kontingen DKI Jakarta juara umum di PON. Delapan tahun lalu, ujar Foke, dirinya juga berhasil menghantarkan kontingen DKI Jakarta keluar sebagai juara umum di PON Palembang.
Sebagai penghargaan kepada para atlet yang berjaya di PON Riau, Foke mengucapkan apresiasinya. "Terima kasih atas kerja keras, cerdas dan ikhlas Anda semua," ucap Foke. Namun, ia tetap mengajak para atlet agar terus berprestasi di ajang PON empat tahun ke depan.
Sebagai pucuk pimpinan kontingen DKI Jakarta, Foke berharap tradisi juara terus berlanjut. Mengingat tantangan di PON XIX Jawa Barat 2016 akan semakin keras dan sengit, ia meminta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DKI Jakarta agar memperbaiki pembinaan atlet-atlet ibukota.
"Persiapan sejak tiga tahun lalu yang kita tempuh akhirnya bisa meraih prestasi juara umum. Saya minta persiapan seperti ini diteruskan untuk 'event' akan datang karena persaingan lebih keras," pinta Foke.