REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Calon Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) mengaku belum menyiapkan diri untuk pelantikan menjadi gubernur DKI. Jokowi yang unggul atas calon incumbent Fauzi Bowo dalam berbagai hitungan cepat memilih menunggu keputusan resmi dari KPUD DKI.
Sambil menunggu penetapan KPUD, dirinya akan berada di Solo untuk menyelesaikan tugasnya sebagai Wali Kota Surakarta.
"Untuk surat pengunduran diri belum saya buat, tunggu KPUD dulu sabar sedikit," katanya.
Mengenai posisi wali kota pascaditinggalkan, Jokowi menyerahkan semuanya kepada partai. Jokowi yakin kepala daerah yang nantinya akan menggantikannya nanti mampu melanjutkan program-program yang sudah berjalan.
Menurutnya, pondasi sistem pembangunan di Kota Solo sudah ada dan kuat, hanya tinggal melanjutkan saja. Apalagi sudah ada blue print pembangunan Kota Solo baik jangka menengah dan jangka panjang.
"Ya kalau masalah, di setiap kota pasti akan terus ada dan sampai kapanpun," katanya.