Jumat 21 Sep 2012 22:10 WIB

Massa Berjumlah 300 Orang Rusak Perkantoran Freeport

Tambang PT Freeport
Foto: antara
Tambang PT Freeport

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Massa berjumlah sekitar 300 orang warga masyarakat merusak berbagai fasilitas perkantoran PT Freeport di Kuala Kencana, Timika, Kabupaten Mimika, Papua. Insiden terjadi pada Jumat siang.

Data yang dihimpun Antara mengungkapkan insiden berawal dari pertemuan antara massa kerabat almarhum David Beanal (seorang manager di PT Freeport) dengan managemen PT Freeport. Pertemuan terkait kematian David Beanal di RS Harapan Kita, Jakarta, pada 19 September.

Dalam pertemuan di Kuala Kencana tersebut, massa menuntut kehadiran Direktur Utama PT Freeport. Namun, bukan dirut Freeport yang hadir sehingga membuat salah seorang anak almarhum keluar ruangan. Dia berlari ke arah perkantoran (OB 1 dan 2) sambil mengucapkan bahasa daerah.

Tak lama kemudian, massa yang ada di ruang pertemuan itu ikut keluar. Mereka melakukan perusakan gedung perkantoran di kawasan itu.

Selain itu, massa kemudian merusak kendaraan baik roda dua maupun empat yang diparkir di halaman kantor. Mereka merusaknya dengan menggunakan batu dan besi.

Massa juga berupaya membakar salah satu ruangan di OB 1. Namun, api tidak meluas ke ruangan lain karena berhasil dipadamkan.

Aksi massa tersebut membuat para karyawan ketakutan dan berupaya menyelamatkan diri. Dari data yang berhasil dihimpun, terungkap dua mobil dibakar, 40 unit mobil rusak berat, dan 12 sepeda motor rusak berat.

Juru bicara PT Freeport, Ramdani, dalam pesan singkatnya (SMS) mengakui telah terjadi keributan di wilayah kerja PT Freeport di Kuala Kencana Timika. Keributan terjadi saat berlangsungnya acara doa bersama untuk staf senior PT Freeport yang meninggal di Jakarta akibat penyakit yang dideritanya.

Managemen PT Freeport Indonesia menyatakan prihatin atas situasi ini. Mereka berjanji akan terus mendampingi keluarga almarhum serta memastikan keselamatan karyawan dan keluarga.

Pihak keamanan sudah berada di lokasi untuk mengamankan situasi. David Beanal meninggal akibat penyakit meningitis yang dideritanya. Demikian SMS dari juru bicara PT Freeport, Ramdani.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement