Jumat 14 Sep 2012 19:38 WIB

DPR Bakal Investigasi Penembakan WNI

Pistol (Ilustrasi)
Foto: Corbis.com
Pistol (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN - Dewan Perwakilan Rakyat akan melakukan investigasi terkait peristiwa penembakan yang menewaskan tenaga kerja Indonesia (TKI) oleh Polisi Diraja Malaysia pada Jumat (7/9). "Kita akan investigasi kasusnya," kata Ketua DPR RI Marzuki Alie di Medan, Jumat (14/9).

Menurut Marzuki, pihaknya belum mengetahui secara pasti kronologi dan penyebab penembakan yang dilakukan Polisi Diraja Malaysia tersebut.

Karena itu, pihaknya akan melakukan investigasi guna menentukan kebijakan selanjutnya dalam menyikapi peristiwa yang menimbulkan korban jiwa tersebut.

Namun berdasarkan penjelasan dari Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, ada kasus kriminal yang melatarbelakangi peristiwa penembakan itu.

Jika didapatkan bukti mengenai keterlibatan dalam tindak kriminal, Indonesia sulit melakukan pembelaan terhadap TKI yang ditembak tersebut. "Kalau ada yang diadili, ada kewajiban kita untuk membela," kata Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu.

Ketika ditanya tentang jumlah TKI yang tewas dalam penembakan tersebut, Marzuki belum dapat mengumumkannya sebelum mendapatkan informasi yang lebih luas."Baru satu yang ketahuan WNI," katanya. 

Sebelumnya, Polisi Diraja Malaysia menembak mati empat warga yang diduga TKI di kawasan Ipoh, Perak pada Jumat (7/9).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement