REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Hasil survei yang dilakukan Indonesia Network Elections Survey (INES) memperkirakan pasangan Jokowi Widodo-Basuki Tjahaja Purnama akan memenangi putaran kedua pilkada gubernur DKI Jakarta pada 20 September 2012.
"Hasil survei menyebutkan 72,48 persen akan memilih pasangan Joko Widodo dan Basuki. Sementara yang memilih pasangan Fauzi Bowo -Nachrowi Ramli hanya 27,52 persen," ujar Direktur Eksekutif INES Sutisna Tri Sasono dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat.
Survei yang dilakukan 28 Agustus hingga 9 September dilakukan terhadap masyarakat DKI Jakarta dengan berbagai latar belakang.
Disebutkan survei dilakukan terhadap 10.000 responden penduduk Jakarta, tetapi yang berhasil dianalisa hanya 9.720 responden.
Pemilihan responden dilakukan dengan metode "multistage random sampling" (acak bertingkat). Responden berasal dari 82 Kelurahan di seluruh Provinsi DKI Jakarta yang terdistribusi secara proporsional.
Responden terpilih diwawancarai melalui tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Dengan jumlah 10.000 responden, katanya, dan menambahkan toleransi kesalahan sebesar 2,5 persen pada tingkat kepercayaan 98 persen.
Koordinator Bidang Komunikasi dan Media Center Tim Kampanye Jokowi-Basuki Budi Purnomo Karjodihardjo menyambut baik hasil survei tersebut. Warga Jakarta, katanya, mengharapkan figur baru dalam memimpin Jakarta lima tahun ke depan.
Ia mengharapkan warga Jakarta tidak terpecah belah dengan isu-isu yang bisa menimbulkan provokasi. Budi juga mengharapkan masyarakat Jakarta cerdas dalam memilih gubernur pada putaran kedua nanti.