REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI - Tangki penampungan bahan bakar minyak milik TAC Pertamina-BWP Meruap, Kabupaten Sarolangun, Jambi, meledak dan menyebabkan kebakaran yang cukup besar. Namun, kobaran api kini sudah berhasil dipadamkan.

Data yang diperoleh, Sabtu, menyebutkan kebakaran terjadi pada Kamis (6/9) sekitar pukul 11.30 WIB. Kebakaran diduga terjadi akibat korsleting arus pendek listrik yang mengalir ke dinamo pompa BBM jenis solar milik BWP Meruap.

Kapolres Sarolangun. AKBP Satria Adhy Permana, membenarkan adanya kejadian kebakaran itu. Kepolisian akan melakukan penyelidikan terlebih dahulu. Pihaknya akan memanggil sejumlah saksi guna dimintai keterangan lebih lanjut.

"Untuk sementara, tangki yang terbakar telah kita pasangi garis polisi (police line)," ujar Kapolres.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Dua unit mobil Damkar Kabupaten Sarolangun bersama petugas BWP dikerahkan untuk memadamkan api. Api baru bisa dipadamkan setelah 20 menit.

Field Manager TAC BWP Meruap, Harry, didampingi Humas TAC BWP Meruap, Pahrulrozi, mengatakan BBM jenis solar yang terbakar tersebut merupakan BBM yang biasanya digunakan untuk operasional kendaraan perusahaan.

"Ini kan insiden, kapan saja bisa terjadi. Tapi sebelum bekerja, kita secara kontinyu tetap melakukan pengecekan keamanan. Dugaan sementara akibat arus pendek listrik ke dinamo," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika