REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 5 Purwokerto, secara resmi mulai mengoperasikan Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE) Maguwo Ekspres, Selasa (14/8).
Pengoperasikan KRDE yang melayani rute Purwokerto-Maguwo dan Maguwo-Cilacap itu ditandai dengan peniupan peluit pemberangkatan KA oleh Deputi Vice Presiden PT KAI Daop 5 Purwokerto, Kunto Wahyudi, di Stasiun Purwokerto.
Kunto mengaku optimistis bahwa rangkaian KA tersebut akan mampu menarik minta penumpang. ''Selain meraih pasar dari kalangan wisatawan, kita juga bisa memanfaatkan pasar dari kalangan mahasiswa asal Purwokerto yang kuliah di Yogyakarta,'' katanya.
Bahkan selain kedua segmen tersebut, pihaknya juga berharap KA tersebut bia menjadi pilihan warga Purwokerto yang hendak berpergian dengan menggunakan pesawat melalui Bandara Adisoetjipto.
''Berdasarkan pertimbangan itu pula, pihak PT KAI memutuskan penetapan trayek antara Purwokerto-Maguwo. Hal ini karena Stasiun Maguwo hanya bersebelahan dengan Bandara Adisoetjipto,'' katanya.
Untuk saat ini, tarif tikeyt KRDE Maguwo Ekspres yang ditetapkan masih menggunakan tarif promosi. Bila pada kondisi normal, tarif tiket ditetapkan sekitar Rp 80.000, maka harga tarif promosi adalah Rp 60.000. ''Sampai kapan masa promosi ini berlangsung, nanti kita evaluasi,'' katanya.
Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Surono mengatakan, gerbong KDRE Maguwo yang berjumlah lima gerbong ini, merupakan gerbong produksi PT Inka Madiun. Kapasitas total tempat duduk adalah 308 tempat duduk dengan konfigurasi 2-2. Setiap gerbong dilengkapi dengan pendingin udara (AC) serta dua buah toilet.
Pola operasi KRDE Maguwo Ekspres ini, menggunakan trayek Purwokerto-Maguwo, Maguwo-Cilacap, Cilacap-Kutoarjo, dan terakhir Kutoarjo-Purwokerto. Secara rinci, KRDE Maguwo berangkat dari Stasiun Purwokerto pukul 07.00 dan tiba di Stasun Maguwo pukul 10.57. Setelah itu, rangkaian KA kembali ke barat pada pukul 11.16 tetapi dengan tujuan Stasiun Cilacap.
KA yang tiba di Stasiun Cilacap pukul 15.29 ini, kemudian kembali melaju ke arah timur pukul 15.45 menuju Stasiun Kutoarjo. KA ini tiba di Stasiun Kutoarjo pukul 17.45.
Karena hanya sampai Kutoarjo, maka penumpang dari Cilacap yang hendak menuju Yogyakarta bisa melanjutkan perjalanan dengan menggunakan KA Pramex Kutoarjo-Solo yang berangkat dari Stasiun Kutoarjo pukul 17.55. Sementara rangkaian KRDE Maguwo Ekspres diberangkatkan kembali menuju Purwokerto pukul 18.30 dan tiba di Stasiun Besar Purwokerto pukul 20.58.
''Selama dalam perjalanan, KA Maguwo ini hanya berhenti di Stasiun Purwokerto, Kroya, Gombong, Karanganyar, Kebumen, Kutoarjo, Stasiun Tugu, dan Stasiun Maguwo, serta Stasiun Maos, Gumilir, dan Stasiun Cilacap,'' katanya.
Surono menyebutkan, pembelian tiket KRDE Maguwo Ekspres, untuk sementara hanya dapat dibeli pada hari H keberangkatan. ''Kami sedang mengupayakan agar tiket KA ini juga dapat dipesan secara online melalui jaringan "Rail Ticketing System (RTS),'' katanya.
Dia menyebutkan, jika tiket KA Maguwo sudah masuk RTS, maka tidak boleh ada lagi penumpang yang berdiri. ''Jumlah penumpang harus sesuai tempat duduk,'' katanya.