Rabu 08 Aug 2012 14:16 WIB

Wabah DBD Tewaskan Delapan Warga Malra

Nyamuk Aedes Aegypti penyebab DBD.
Foto: dinsos.jakarta.go.id
Nyamuk Aedes Aegypti penyebab DBD.

REPUBLIKA.CO.ID, AMBOn – Wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) yang ditularkan nyamuk Aedes Aegypti di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) kembali menewaskan delapan orang warga dan 130 lainnya menjalani perawatan medis di rumah sakit.

"Penyebaran bibit penyakit ini sudah terjadi sejak Juli hingga awal Agustus 2012, dan kebanyakan yang menjadi korban gigitan nyamuk adalah anak-anak," kata Wakil Bupati Malra, Yunus Serang, Rabu (8/8).

Berkembangnya nyamuk penyebab penyakit berbahaya ini disebabkan terdapat banyak genangan air selama musim hujan, yang bukan saja melanda Pulau Ambon, Buru dan Pulau Seram tapi juga di Maluku Tenggara.

Pemkab Malra saat ini sedang melakukan upaya pemberantasan sarang-sarang nyamuk Aedes Aegypti dengan melakukan penyemprotan obat pembasmi serangga serta pengasapan atau fumigasi guna mencegah semakin berkembangnya wabah tersebut.

Wabah DBD menyerang tiga wilayah di Kabupaten Maluku Tenggara, di antaranya Kecamatan Kei Kecil, Kei Kecil Barat serta Kecamatan Kei Kecil Selatan.

Penyakit mematikan ini pernah menyerang warga setempat pada Februari 2012 lalu dan menewaskan lima orang dan puluhan lainnya dilarikan ke RS sehingga pemerintah menyatakan kawasan itu sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement