REPUBLIKA.CO.ID, BIAK -- Pembentukan Provinsi Papua Tengah melalui pemekaran wilayah diharapkan pada 1 Mei 2013. Yakni, pembentukannya bertepatan dengan 50 tahun integrasi Papua ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Jika 1 Mei 2013 pendirian Provinsi Papua Tengah dan Papua Selatan bisa diwujudkan, itu dapat menjadi 'kado manis' Presiden SBY kepada masyarakat di tanah Papua," kata Anselmus Petrus Youw, salah satu deklarator Papua Tengah, di Biak, Senin.
Deklarator Papua Tengah asal Nabire itu menyebutkan bahwa kini tim masih menunggu rekomendasi MRP serta izin prinsip pemekaran Papua Tengah dari pejabat Gubernur Papua Dr Syamsul Arief Rivai MS.
Dia mengatakan masyarakat di 11 kabupaten berharap aspirasi pemekaran Provinsi Papua Tengah bersama Papua Selatan dapat diwujudkan pada 1 Mei 2013. Sehingga, hal tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat serta percepatan pembangunan di tanah Papua.
Pemekaran Provinsi Provinsi Papua Tengah disepakati bersama antara empat deklartor dengan pemerintah pusat, Majelis Rakyat Papua (MRP), DPR Papua serta pejabat Gubernur. Hal tersebut mengacu kepada pasal 76 Undang-Undang Otonomi Khusus Papua No 21 tahun 2001 tentang pemekaran wilayah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika