REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menggelar rapat kabinet terbatas bidang ekonomi di Kementerian Perindustrian dan Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (27/7). Rapat terbatas pertama digelar di Kementerian Perindustrin pada pukul 09.00 WIB.
Rapat terbatas kedua akan digelar sekitar pukul 14.00 WIB seusai salat Jumat. Dalam rapat terbatas itu Presiden didampingi oleh Wakil Presiden Boediono dan sejumlah menteri terkait bidang perekonomian.
Sebelumnya, Presiden mengatakan bahwa tujuannya melakukan 'safari' sidang kabinet terbatas di sejumlah kementerian atau lembaga negara selama pekan pertama hingga ketiga Ramadhan. Tujuannya adalah untuk mengukur sejauh mana kinerja kementerian atau lembaga.
Dalam sidang kabinet itu, kata Presiden, para menteri atau pimpinan lembaga berkewajiban memaparkan program kerja tahun berjalan, perencanaan program mendatang, penggunaan anggaran dan masalah-masalah lain yang mengemuka. "Saya akan melihat langsung dan kalau ada yang saya kritisi akan saya kritisi dan selanjutnya saya berikan kesempatan yang bersangkutan mengajukan rekomendasi," ujarnya.
Safari sidang kabinet terbatas itu diawali oleh Kepala Negara dengan menggelar rapat bidang hukum di Kejaksaan Agung pada awal pekan ini. Dalam sidang kabinet terbatas itu Presiden mengingatkan sejumlah titik rawan korupsi dan pentingnya penegakan hukum.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
