REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Permintaan buah pepaya California di sejumlah pasar tradisional Pantura Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, meningkat menjelang bulan Ramadhan.
Giarto, seorang pedagang buah di pasar tradisional Haurgeulis Kabupaten Indramayu, Sabtu, mengatakan, permintaan buah pepaya jenis California menjelang bulan puasa terus meningkat karena buah tersebut mulai dilirik konsumen lokal.
"Penjualan buah pepaya California, kini mampu sekitar 200 kilogram setiap hari. Sebelumnya paling hanya 130 kilogram, harapannya petani mampu memasok buah tersebut pada bulan Ramadhan,"katanya.
Diperkirakan penjualan buah pepaya California bulan Ramadhan, kata Giarto, akan melonjak karena buah tersebut mengandung air maksimal, sehingga menyegarkan saat disajikan berbuka puasa.
Ia menambahkan, tingginya permintaan konsumen terhadap pepaya California menyebabkan harga buah tersebut bertahan tinggi bahkan cenderung naik dan kini dijual Rp7000 per kilogram untuk kualitas super, sedangkan dibawahnya dijual sekitar Rp6000 per kilogram.
Cahyo pedagang buah lain mengaku, penjualan buah pepaya California jelang Ramadhan cukup ramai dibandingkan hari biasanya, diperkirakan pejualan akan semakin meningkat karena buah tersebut diminati konsumen.
Kepala Seksi Hotikultura Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu Ir Anang mengatakan, sejumlah petani di daerah Pantura Kabupaten Indramayu kini mulai melirik budidaya buah pepaya jenis California.
Menurut Anang, lahan pertanian di Pantura Kabupaten Indramayu cocok dan potensial kembangkan pepaya jenis California, selain itu pasar buah tersebut masih menjanjikan karena diminati konsumen dengan keunggulannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
