REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memasuki bulan puasa, pakaian gamis ala Korea masih jadi buruan. Hal itu terlihat dari banyaknya minat masyarakat akan busana tersebut di pusat grosir Tanah Abang.
Seorang pemilik toko pakaian di Tanah Abang mengatakan, pakaian muslimah bergaya Korea ini merupakan produk terbaru untuk menyambut Lebaran nanti. "Gamis ini bahannya dari kaos yang diimpor dari Korea. Jadi enak kalau dipakai" kata pemilik toko itu, Jumat.
Baju ini, lanjutnya, juga cocok untuk wanita muda, karena warnanya yang berani seperti merah jambu, biru toska, dan ungu.
Selain gamis berbahan kaos, toko-toko pakaian di Tanah Abang juga menawarkan gamis brokat. Terinspirasi dari blouse brokat yang sedang digemari wanita muda kemudian dikemas dengan gaya yang berbeda. Kedua model baju muslimah ini dibanderol antara Rp 100.00- Rp 150.000 per buah.
Sementara itu baju kaftan "Syahrini" juga masih menghiasi beberapa toko di Tanah Abang. Pedagang wanita paruh baya bernama Atnita menyebutkan, baju muslimah "Syahrini" dan "Ashanty" masih digemari oleh konsumen.
Model tersebut memang sudah terkenal semenjak lebaran tahun lalu, tapi konsumen masih "jatuh hati "dengan kaftan itu.Kaftan tersebut memiliki lengan berbentuk sayap kelelawar, dengan hiasan manik-manik di bagian depan.