REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Barat mengajak tim sukses bakal calon gubernur dan wakil gubernur untuk ikut memantau daftar pemilih sementara. "Mari sama-sama menjaga daftar pemilih sementara," kata Ketua KPU Provinsi Kalbar AR Muzammil di Pontianak, Selasa (3/7).
Ia menambahkan, untuk itu KPU Provinsi Kalbar akan memberikan data daftar pemilih sementara (DPS) ke tim sukses dari masing-masing bakal pasangan calon. Menurut AR Muzammil, sesuai aturan hal tersebut memungkinkan meski kewajiban pemberian data ke peserta pilkada berupa daftar pemilih tetap (DPT).
"Kami dorong transparansi dalam penyelenggaraan pilkada, termasuk data pemilih. Jadi tim dapat segera tahu (kalau ada yang belum terdata)," kata dia.
KPU Provinsi Kalbar sendiri sebelumnya mencoret 267.992 pemilih berdasarkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih (D4) yang diberikan pemerintah provinsi setempat setelah melakukan?rekapitulasi terhadap daftar pemilih sementara.
Daftar Pemilih Sementara (DPS) untuk Pilkada Kalbar 2012 mencapai 3.371.818 orang, dengan pemilih laki-laki sebanyak 1.720.556 orang sedangkan pemilih perempuan 1.651.262 orang.
Sementara berdasarkan DP4 yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi, jumlah penduduk potensial pemilih sebanyak 3.639.810 orang, dengan jumlah pemilih laki-laki 1.867.601 orang dan perempuan 1.772.209 orang.
DPS merupakan hasil pemutakhiran data pemilih yang dilaksanakan petugas pemungutan dan penghitungan suara (PPS) dibantu petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) sejak 24 Mei sampai dengan 23 Juni. Proses pemutakhiran data dan daftar pemilih dilakukan dengan pencocokan dan penelitian ke rumah-rumah warga.
"Dalam proses coklit ini, PPS dan PPDP mencoret nama pemilih yang ganda, telah meninggal dunia, berubah status, tidak dikenal, pindah, dan belum cukup umur sebagai pemilih serta mencatat nama pemilih yang belum terdaftar," kata Muzammil.
Perbandingan DPS dengan DP4, jika berdasarkan DPS terjadi penambahan jumlah pemilih di dua kabupaten, yakni Sintang sebanyak 16.375 pemilih dan Kapuas Hulu sebanyak 5.754 orang. Sedangkan untuk 12 kabupaten/kota lainnya, mengalami pengurangan jumlah pemilih.
Pengesahan dan pengumuman daftar pemilih tetap (DPT) oleh PPS pada 21 Juli hingga 1 Agustus mendatang. Pilkada Kalbar akan dilaksanakan pada 20 September mendatang.
Sebanyak empat pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur sudah mendaftar ke KPU setempat. Empat pasangan tersebut aalah, Tambul Husin - Barnabas Simin, Morkes Effendi - Burhanuddin A Rasyid, Armyn Ali Anyang - Fathan A Rasyid dan pasangan 'incumbent' (pejabat kini) Cornelis - Christiandy Sanjaya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika