Senin 25 Jun 2012 13:43 WIB

Medan Bakal Punya Bandara Sekelas Singapura

Rep: Dwi Murdaningsih/ Red: Hafidz Muftisany
Pekerja menyelesaikan konstruksi Bandara Kuala Namu Deli Serdang Sumatra Utara
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Pekerja menyelesaikan konstruksi Bandara Kuala Namu Deli Serdang Sumatra Utara

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura II (Persero) menggandeng Bandara International Incheon (IIAC), Korea Selatan, sebagai 'sister airport' Bandara Kuala Namu, Medan, Sumatera Utara.

Direktur Utama PT Angkasa Pura II Tri S Sunoko mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia membuat PT Angkasa Pura tertantang untuk memberikan servis yang lebih baik.

"Selain sebagai bandara terbesar di Korea Selatan, Incheon menjadi bandara tersibuk kedua dalam jalur pelayanan kargo internasional," ujar Sunoko usai menandatangani MoU, Senin (25/6).

Ia mengatakan kerjasana bandara Kuala Namu dan IIAC bisa mengangkat bandara yang akan dioperasikan tahun 2013 ini menjadi bandara kelas internasioanal. Saat ini bandara Kuala Namu masih dalam tahap pembangunan.

Sunoko menuturkan kondisi geografis Kuala Namu memungkinkan untuk bersaing dengan Kuala Lumpur dan Singapura sebagai bandara transit penerbangan internasional.

Bandara Soekarno Hatta tidak memungkinkan untuk dijadikan sebagai bandara transit karena lebih banyak melayani penerbangan dalam negeri. "Singapura dan Kuala Lumbur laku karena posisinya berada di ujung," kata dia.

"Kuala Namu ditargetkan pada waktunya menjadi hub international airport, cita-cita besarnya mengungguli Singapura," ujar Sunoko

Di masa yang akan datang, ia berharap kerjasama ini bisa berbuah peberbangan internasional bisa melalui Medan, tak lagi mampir di Singapura. Pada tahap awal kerjasama, pihak IIAC bakal memberikan banyak pengetahuan mengenai cara mengelola bandara menjadi kelas internasional. IIAC berperan menkadi konsultan bagi bandara Kuala Namu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement