REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ketua Persatuan Pedagang Pasar Tradisonal, Usep Iskandar, mengatakan, tak sulit untuk membedakan ayam segar dan ayam glonggongan. Tips sementara dalam membedakannya, tambah Usep, adalah dengan menekan daging ayam. Jika saat ditekan, banyak air yang keluar dari pori-pori daging ayam tersebut, maka dicurigai ayam tersebut adalah jenis yang glonggongan.
“Sederhananya, angkat daging tersebut selama kurang lebih satu menit, kalau banyak air yang menetes, kemungkinan besar itu gelonggongan,” kata dia, Senin (18/6).
Sementara itu, polisi pun menurunkan aparatnya ke lapangan untuk mengantisipasi maraknya ayam glonggongan. Kepolisian Daerah Jawa Barat akan terus melakukan inspeksi ke sejumlah pasar tradisional melalui jajarannya di masing-masing kepolisian wilayahnya. Inspeksi akan dilakukan secara instensif hingga kondisi harga pasar sudah relatif aman.
“Jelas ini penipuan, akan kami inspeksi, tentunya bersama dinas pemerintah terkait,” ungkap Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Martinus Sitompul.