REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Ketua Kaukus Lingkungan Hidup Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah, Fikri Faqih, mengatakan sekitar 61 ribu hektare kawasan hutan bakau di provinsi setempat mengalami kerusakan. "Dari sekitar 95 hektare hutan bakau di Jawa Tengah, sekitar 61 ribu hektare di antaranya rusak," kata Fikri di Semarang, kemarin.
Menurut dia, kerusakan tersebut terjadi di 14 daerah di wilayah pesisir Jawa Tengah. Ia menuturkan, kondisi tersebut menjadi salah satu titik kritis kerusakan lingkungan di kawasan pesisir pantai. Oleh karena itu, kata dia, Kaukus Lingkungan Hidup mengharapkan partisipasi masyarakat dalam menyikapi persoalan lingkungan hidup ini, untuk mencegah kerusakan yang lebih parah.
Dikatakannya, Jawa Tengah termasuk wilayah yang permasalahan lingkungannya cukup banyak. Di provinsi ini pula, lanjut dia, terjadi sekitar 500 kejadian bencana alam selama tahun 2011. "Tren selama tiga tahun terakhir selalu meningkat," tambah politikus Partai Keadilan Sejahtera itu.
Oleh karena itu, lanjut dia, untuk mengakomodasi keterlibatan masyarakat dalam masalah lingkungan hidup tersebut, Kaukus Lingkungan Hidup membuka layanan pesan singkat bagi masyarakat yang akan menyampaikan aspirasinya. Menurut dia, masyarakat cukup menyampaikan keluhan atau masukan tentang terjadinya kerusakan lingkungan melalui pesan singkat ke nomor 0852-2557-7447.
"Keluhan dan masukan masyarakat akan ditampung oleh Kaukus Lingkungan Hidup ini untuk selanjutnya disampaikan ke instansi terkait," katanya.