REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Polres Metro Jakarta Timur mengidentifikasi empat perampok yang terekam CCTV saat beraksi di Minimarket Alfamart, Jalan Otto Iskandardinata RT 2/7 Kelurahan Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jumat (8/6) pagi.
Kepala Subbagian Humas Polres Metro Jakarta Timur Komisaris Pol Didik Haryadi, Sabtu (9/6), mengatakan, sebagian ciri perampok sudah teridentifikasi berkat bantuan kamera pengawas (CCTV) yang terpasang di minimarket itu. "Kami sudah mendalami para pelaku yang terekam CCTV untuk bekal pengejaran," kata Didik.
Ia mengaku, identifikasi pelaku cukup sulit. Pelaku menutup hampir seluruh tubuh, dari kaki hingga kepala. Namun, identifikasi dari pakaian bisa menjadi salah satu bahan untuk pelacakan.
Dari analisis CCTV, perampok diyakini adalah lelaki. Empat perampok itu bermasker. Tiga perampok bersenjata golok dan satu orang berpistol. Yang berpistol mengenakan jaket hitam, bercelana jins biru, berkupluk merah-kuning-hijau.
Perampok bergolok ada yang berjaket biru tua dan bercelana jins biru. Ada yang berjaket hitam dengan tanda merah pada lengan. Satu lagi berjaket biru dan bercelana jins biru.
Empat perampok itu datang saat tiga karyawan sedang bertugas. Perampok kemudian menodong dan mengikat ketiga karyawan, yakni Reza Eka (22), Lutfi Riyandika (23), dan Dani Farid (28), Jumat Pagi (8/6).
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dian Perri, Jumat, mengatakan dalam rekaman CCTV itu tampak empat orang berpakaian tertutup dari kaki hingga kepala masuk ke minimarket secara beriringan.
"Salah satu pelaku yang berada paling depan diketahui membawa senjata api. Ketika mereka masuk, seorang karyawan tampak tengah mengecek barang-barang di salah satu koridor," kata Dian Perri di Jakarta.
Seorang pelaku langsung menodongkan senjata api yang dibawanya dan menggiring karyawan itu ke bagian belakang. Setelah beberapa saat, tiga orang tampak kembali ke meja kasir dan membuka laci.
"Pistol yang dipegang sempat ditaruh di meja, sementara orang itu dan tiga lainnya tampak mengobrak-abrik isi laci," lanjutnya. Pelaku yang membawa senjata api memakai jaket hitam, celana jins dan kupluk berwarna merah kuning hijau.
Pelaku kedua memakai jaket biru tua dan celana jins. Pelaku ketiga memakai jaket hitam dengan warna merah pada lengan. Pelaku terakhir memakai jaket berbahan jins dan bercelana jins. Keempatnya memakai masker.
Selanjutnya pelaku menggasak uang Rp68,5 juta di dalam brankas. Pelaku juga menyekap Dani dan Agus. Selain mengambil uang di brankas, pelaku juga mengambil rokok dan uang di kasir.