REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Jajaran Kepolisian Resor Kota Surakarta berhasil mengamankan tiga pelajar yang sedang merayakan kelulusan SMA dengan pesta minuman keras di kawasan Manahan Solo, Rabu.

Puluhan pelajar di sebuah SMA swasta tersebut merayakan kelulusan dengan pesta minuman keras. Akan tetapi, polisi hanya berhasil mengamankan Aria (18), Dian (18), dan Dani (18), ketiganya warga Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo.

Menurut Kepala Polsek Banjarsari Kompol Andhika Bayu Adhitama melalui Kanit Reskrim AKP Edi Hartono, pengamanan tiga pelajar yang sedang pesta minuman keras tersebut dilakukan saat petugas melakukan patroli rutin di kawasan Manahan Solo, Rabu sekitar pukul 02.00 WIB.

Puluhan pelajar saat digrebek langsung berlarian kabur dari lokasi, dan petugas berhasil mengamankan tiga pemuda yang kini sedang dimintai keterangan di Polsek Banjarsari. Menurut dia, pihaknya melakukan razia rutin di kawasan Manahan Solo karena daerah itu sering digunakan arena pesta minuman keras.

Selain itu, petugas dalam operasi penyakit masyarakat (pekat) juga berhasil mengamankan lima pemuda yang sedang mabuk di kawasan Kampung Bibis Baru, Kelurahan Nusukan, Banjarsari.

"Para pemuda itu diamankan dan diberikan pembinaan karena mereka belum pernah diamankan dengan kasus yang sama," kata Kanit Reskrim.

Menurut Dani, salah satu pelajar yang diamankan petugas, mereka memang sengaja ingin merayakan kelulusan SMA dengan iseng minum-minuman keras. "Mereka akhirnya menggelar pesta susulan di kawasan Manahan dengan minuman keras jenis ciu. Namun, pesta minuman keras itu diketahui oleh polisi," kata Dani.

Ikuti Whatsapp Channel Republika