Kamis 24 May 2012 15:07 WIB

Jubir: Soal Capres, Sikap Presiden Belum Berubah

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) dan Ibu Negara Ani Yudhoyono (kanan).
Foto: Antara/Widodo S Jusuf
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) dan Ibu Negara Ani Yudhoyono (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Juru bicara Presiden Julian Aldrin Pasha mengatakan sikap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait isu pencalonan Ani Yudhoyono sebagai capres pada 2014 nanti tidak berubah dan tetap tidak mengisyaratkan pihak keluarga mengajukan diri sebagai calon presiden 2014 mendatang.

Julian kepada wartawan di Jakarta, Kamis (24/5) siang mengatakan hingga saat ini komitmen yang pernah disampaikan oleh Presiden Yudhoyono beberapa waktu lalu terkait tidak ada niat dan keinginan pihak keluarga Presiden Yudhoyono untuk maju pada 2014 masih tidak berubah.

"Sampai hari ini sikap komitmen Bapak Presiden terhadap calon atau kandidat 2014 itu tidak berubah. Benar pihak keluarga tidak berniat untuk mencalonkan diri sebagai capres. Sampai hari ini tidak ada perubahan," kata Julian.

Meski demikian Julian mengatakan wajar saja bila ada sejumlah kalangan yang memiliki wacana untuk mencalonkan Ani Yudhoyono sebagai Presiden mendatang, namun demikian pandangan tersebut bukan dari pihak keluarga Presiden.

"Itu sama saja saya menahan opini publik untuk tidak dan jangan mencalonkan. Itu tidak mungkin. Itu yang saya maksud bahwa kami tidak punya kemampuan untuk membendung aspirasi, keinginan, pikiran dari masyarakat luas bila mana itu yang mengemuka.

Silakan ditanyakan kepada mereka yang memiliki pandangan itu. Jelas bukan dari pihak keluarga," tegasnya.

Julian mengatakan beberapa waktu lalu Presiden Yudhoyono sudah menyampaikan berulang kali demikian juga Ani Yudhoyono bahwa tidak ada rencana ibu negara akan maju sebagai capres pada 2014.

"Saya kira sudah cukup jelas. Bapak Presiden berulang kali menegaskan sampai akhir tahun lalu disebutkan tidak ada dan tidak mengijinkan pihak keluarga maju mencalonkan diri sebagai capres. Saya cukup kira. Kalau ada wacana usulan dari internal partai atau dari mana-mana, ya itu kan hak mereka untuk mengajukan atau mengusung nama ibu Ani atau kandidat capres," kata Julian.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement