REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sugiri Syarief mengatakan, mahasiswa yang berhasil terpilih sebagai duta mahasiswa generasi berencana harus menunda usia perkawinan atau tidak "buru-buru" menikah.
"Jangan buru-buru kawin," kata Kepala BKKBN Sugiri Syarief pada acara Malam Penganugerahan Pemilihan Duta Mahasiswa Generasi Berencana (Genre) Tingkat Nasional 2012 di Jakarta, Kamis (10/5).
Sugiri menjelaskan, duta mahasiswa harus menjadi teladan bagi seluruh generasi muda yang ada di Indonesia. "Duta mahasiswa juga harus menyosialisasikan program BKKBN terkait remaja," katanya.
Kampanye dimaksud diantaranya menunda usia perkawinan, menghindari resiko seksualitas, napza, HIV/AIDS, meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja dan lain sebagainya.
Kampanye tersebut, lanjut Sugiri akan dilakukan di tingkat pusat ataupun daerah tingkat satu dan tingkat dua.
Dia menambahkan, duta mahasiswa juga nantinya akan mempraktikan ketrampilan hidup di provinsi dan kampusnya.
Sementara itu, yang terpilih sebagai duta mahasiswa genre 2012 adalah Sauqi Maulana dari Kalimantan Selatan dan Ni Putu Asteria Yuniarti dari Bali.
Ikuti Whatsapp Channel Republika