Kamis 10 May 2012 22:06 WIB

Basarnas Bantah Sudah Temukan Jasad Korban Sukhoi

Serpihan Pesawat Sukhoi di tebing Gunung Salak
Serpihan Pesawat Sukhoi di tebing Gunung Salak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Badan SAR Nasional (Basarnas) membantah informasi sudah ditemukannya jasad korban Sukhoi Superjet (SSJ) 100 di Gunung Salak, Bogor, Jawa Barat.

"Itu tidak benar, saat ini tim SAR belum sampai ke lokasi karena kendala geografis. Saya putuskan agar mereka beristirahat," Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas), Marsekal Madya TNI Daryatmo, saat jumpa pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis.

Sementara itu, proses evakuasi melalui jalur darat dihentikan sementara mengingat lokasinya yang berada di tebing dengan kemiringan 85 derajat, terlebih lagi sudah memasuki malam hari.

Demikian pula halnya dengan jalur udara terhambat oleh faktor cuaca yang tidak bersahabat. "Evakuasi dihentikan," katanya menegaskan.

"Angin di sekitar Gunung Salak sangat kencang dan berkabut sehingga menyulitkan tim SAR untuk melakukan evakuasi. SAR tidak berhasil melakukan evakuasi," katanya.

Tim SAR kembali akan melakukan evakuasi korban pesawat pada Jumat pagi (11/5) sekitar pukul 06.30 WIB yang berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma dan Lanud Atang Sanjaya dengan menggunakan Helikopter Superpuma dan helikopter jenis lainnya.

Saat ini, lanjut Daryatmo, tim SAR darat sudah dekat dengan lokasi ditemukannya serpihan pesawat Sukhoi. Sebanyak 78 personel SAR sudah berada di atas Gunung Salak, tak jauh dari lokasi, tuturnya. 

Sementara itu, Tim Wanadri yang turut melakukan proses pencarian dan evakuasi pesawat Sukhoi Superjet (SSJ) 100 yang jatuh di Gunung Salak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, saat ini dilaporkan sudah berada di lereng lokasi tempat jatuhnya pesawat buatan Rusia tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement