REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim SAR gabungan akan terus melakukan pencarian hilangnya pesawat Sukhoi Superjet 100 sejak Rabu (9/5) paukul 14.35 WIB. Namun Pencarian pagi ini, Kamis (10/5) terkendala kabut tebal dan gerimis di sekitar Gunung Salak.
Hal ini akan menyulitkan pencarian. Evakuasi korban pun diperkirakan bisa memakan waktu empat hari.Laporan sementara, titik koordinat jatuhnya pesawat SSJ 100 itu di sekitar Kawah Ratu yang posisinya di sebelah barat Gunung Salak.
Namun Tim SAR gabungan baru akan bergerak via darat setelah mendapat kepastian lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi lewat penyisiran udara.
''Hal pertama adalah mencari lokasi jatuhnya pesawat melalui penyisiran jalan udara. Untuk menghemat tenaga dan biaya, bila sudah ketemu bangkai pesawat itu baru pencarian dilakukan melalui jalan darat,'' kata Ketua Tim SAR, Ketut Parwa, Kamis (10/5).