REPUBLIKA.CO.ID, TAJUNG REDEB - Sebanyak empat rumah di Jalan Jenderal Ahmad Yani dan Jalan Niaga, RT 06 Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, hangus dilalap api. Peristiwa kebakaran ini terjadi pada Selasa sekitar pukul 02.30 Wita
Api tidak hanya melalap empat rumah. Tiga unit kendaraan roda empat, satu unit kendaraan roda dua, serta uang tunai Rp 9 juta juga ikut disantap api.
Asal mula kebakaran itu diduga dari Rumah Makan Farida milik Abdul Wahab. Kebakaan diduga akibat menyalakan kompor gas terlalu besar saat akan menggoreng ikan.
Wahab, sapaan akrab Abdul Wahab, mengatakan kepada pihak kepolisian bahwa salah seorang karyawannya bernama Marianto menggoreng ikan untuk persiapan catering. Api kompor gasnya terlalu besar.
''Akibatnya, ruangan rumah makan plus sebagai tempat tingalnya itu dipenuhi asap yang mengepul,'' tuturnya.
Wahab saat itu sedang tertidur pulas di kamar. Setelah menghirup bau asap, spontan dia terbangun. Dia melihat asap tersebut berasal dari penggorengan.
Wahab saat itu juga langsung mematikan kompor gas yang menggunakan tabung elpiji 12 kg tersebut. Namun dalam hitungan detik, minyak goreng yang ada dalam penggorengan tersebut menyala besar. Dia mengambil selimut tebal dan dibasahi dengan air untuk mematikan api itu.
Usaha Wahab dan karyawannya ini sia-sia. Minyak goreng yang berkobar di atas penggorengan tersebut bukannya mati, tetapi justru malah mengenai wajahnya dan Marianto. Minyak goreng berapi itu pun tumpah ke lantai serta ke dinding.
Akibatnya, api makin membesar dan menghanguskan seisi rumah serta tiga rumah tetangganya.