REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR - Institut Pertanian Bogor melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P2SDM-LPPM) sedang menggodok program komputer untuk memberdayakan masyarakat atau Kompudaya.

"Program ini memanfaatkan komputer bekas yang kemudian direvarasi dan diberdayakan kembali untuk pengembangan masyarakat," kata Pembina Posdaya dari P2SDM IPB Ir Yanefri Bachtiar, MSi melalui Kantor Humas IPB di Bogor, Jawa Barat, Selasa (8/5).

Ia menjelaskan bahwa Kompudaya merupakan penyediaan seperangkat komputer yang berada di pos pemberdayaan keluarga (Posdaya). Menurut dia, dalam program ke depan, komputer tersebut akan diisi berbagai hal yang dibutuhkan sebagai informasi penting bagi masyarakat.

Dicontohkan bahwa informasi itu di antaranya adalah video mengenai budi daya ikan atau komoditas pertanian tertentu. Selain itu, informasi mengenai tayangan bagaimana cara membuat pupuk dan memiliki nilai ekonomis serta bagaimana cara memulai usaha.

"Sehingga siapa pun warga yang ingin tahu dan mengakses konten informasi melalui komputer yang terdapat di Posdaya, kami persilakan," katanya.

Pada April 2012, pihaknya telah memberikan sejumlah bantuan komputer dimaksud bagi kepentingan Posdaya di gedung program diploma IPB Kampus Cilibende, Kota Bogor.

Sementara itu, Direktur Program Diploma Prof Zairin Junior menyatakan bahwa pihaknya sangat mendukung program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh IPB.

"Kami turut mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat sesuai dengan kemampuan kami," katanya.

Yanefri Bachtiar menambahkan, selain menjadi salah saru sarana 'melek' teknologi informasi (TI) dan penyebaran informasi, keberadaan Kompudaya juga menjadi cara untuk mengurangi sampah elektronik dari komputer.

Ikuti Whatsapp Channel Republika