REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR Sutan Batoegana mengunjungi Angelina Sondakh di ruang tahanan kantor Komisi Pemberantasan Korupsi. Apakah membawa pesan khusus dari SBY?
Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR, Sutan Batoegana, berharap adanya keterbukaan dari Angelina Sondakh dalam perkara Wisma Atlet. Harapan itu disampaikan Sutan saat menjenguk Angie yang kini menjadi tahanan di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Jumat (4/5).
Ditanya wartawan apakah kedatangannya untuk mendorong Angie membuka semua masalah ini, Sutan menjawab,''Ya kita mengharapkan seperti apa yang diharapkan oleh rakyat semua.'' Sutan kemudian menambahkan,''Tapi ini tergantung kepada yang bersangkutan nantinya.''
Dalam kasus ini sempat muncul nama Ketua Besar. Namun hingga kini, KPK masih belum mengungkap siapa yang dimaksud dari sosok ketua besar yang terangkum dalam percakapan Blackberry Messenger (BBM) antara Angelina dan Mindo Rosalina Manulang.
Saat berkunjung ke KPK, Sutan beralasan kedatangannya sebagai bentuk pertemanan dengan Angie. Ia membantah saat dikatakan membawa pesan khusus dari Ketua Dewan Pembina Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono maupun Ketua Umum Demokrat, Anas Urbaningrum.
''Ini kunjungan murni pribadi. Karena saat Angie masuk ke Demokrat saya adalah salah satu yang menerima beliau. Jadi otomatis ada hubungan historikal dengan dia,'' ujarnya.