REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG - Kepolisian Resor Kota Tangerang mengerahkan sekitar 600 personil pengamanan pada hari buruh atau 'may day' yang jatuh 1 Mei 2012 mendatang. "Kami akan memperketat pengamanan hari buruh di kawasan industri di Kabupaten Tangerang," kata Kapolres Kota Tangerang, Kombes Bambang Priyo Andogo, Kamis (26/4).
Kombes Bambang Priyo Andogo mengatakan, pengamanan tersebut dilakukan guna mengantisipasi terjadinya razia atau penyirsiran yang dilakukan buruh. Karena itu, kata dia, petugas akan siaga di kawasan- kawasan industri tersebut.
"Kami akan melakukan pengamanan secara ketat agar mereka melakukan aksi unjuk rasa dengan damai dan tertib," katanya
Ia mengimbau para buruh pada peringatan hari buruh nanti agar tetap menjaga suasana aman atau tertib. "Kami minta para buruh menjaga ketertiban dan keamanan dan tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya. Sebab jika kondisi tertib dan damai tentu berdampak positif terhadap keamanan daerah.
Kapolres Kota Tangerang menyebutkan, diperkirakan sekitar 5.000 buruh se Tangerang Raya akan turun ke jalan guna memperingati hari buruh se dunia. Mereka para buruh tersebut dari 80 unit kerja yang ada di Kota dan Kabupaten Tangerang.
"Kami menerima laporan sekitar 5.000 buruh dari Tangerang akan bertolak ke Jakarta dan bergabung dengan buruh lainnya se Jabodetabek untuk menggelar aksi demo besar-besaran," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
