REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sebuah rumah semi permanen di Kampung Pasir RT 3/ RW 4 Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Sabtu petang terbakar, seorang bocah dinyatakan tewas dan satu orang lainnya luka bakar dalam peristiwa itu.

"Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, di rumah milik Jaya (60) warga Kampung Pasir, RT 3/RW 4 Desa Cipelang, Korban tewas bernama Abdul Latif (3) dan korban luka bakar Siti," kata Kepala Polisi Sektor Cigombong, Kompol Sunardi, saat dihubungi ANTARA, Sabtu malam.

Kompol Sunardi mengungkapkan, kronologi kebakaran terjadi saat itu Siti, ibu korban sedang memasak nasi di dapur menggunakan kompor. Di saat bersamaan, anak korban Abdul Latif (3) tengah bermain di sekitar dapur. Ia lalu mencabut selang bensin motor yang ada di di dapur.

Dengan seketika api langsung menyambar bensin dan menyebabkan kebarakan di rumah semi permanen ukuran 7x9 meter. Rumah tersebut dihuni oleh 10 orang terdiri dari tiga kepala keluarga. Api yang besar seketika menghanguskan seluruh rumah.

"Ini kecelakaan, karena saat ibunya masak, anaknya mencabut selang bensin dari motor, seketika api dari kompor menyambar dan membakar isi rumah," kata Sunardi.

Api berhasil dipadatan sekitar pukul 17.50 WIB dengan bantuan warga dan aparat kepolisian serta pemadam kebakaran. Namun, naya Abdul Latif tidak dapat tertolong, ia tewas dalam peristiwa kebakaran tersebut. Sementara itu Siti mengalami luka bakar serius di sekujur tubuhnya.

Selain mengalami korban jiwa, kerugian ditaksi mencapai Rp 75 juta.

"Kami dari kepolisian telah melakukan upaya pertolongan dengan memadankan api dan berkoordinasi dengan kelurahan setempat untuk tindakan selanjutnya," kata Sunardi.

Sunardi menambahkan, rencananya korban akan dimakamkan malam ini oleh pihak keluarga, sementara Siti masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Ikuti Whatsapp Channel Republika