REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski polisi tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait peristiwa penembakan pesawat komersil milik Trigana Air di Bandara Mulia, Puncak Jaya Papua, namun aktivitas bandara masih berjalan seperti biasa.
"Aktivitas bandara tetap, interval penerbangan kan tidak padat jadi tidak berpengaruh," ujar Kombes Wachyono melalui pesan singkatnya saat dihubungi oleh Republika, Ahad (8/4).
Olah TKP tersebut digelar untuk mencari bukti-bukti atas penembakan pesawat Trigana PK-YRF pada pukul 08:21 WIT oleh orang tidak di kenal sehingga mengakibatkan satu orang meninggal dunia. Dalam insiden tersebut juga mengakibatkan beberapa orang luka-luka yang kini ke semua korban telah dilarikan ke Rumah Sakit Mulia.