REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kawasan industri Tangerang belum terkena dampak kerugian akibat banjir Jakarta. Ketua Apindo Tangerang Gatot Purwanto mengungkapkan belum merasakan dampak distribusi barang yang terhambat akibat banjir yang terjadi awal pekan ini. "Distribusi barang masih lancar, kita lewat jalan besar," ujar Gatot saat dihubungi, Rabu (4/4).
Wakil ketua kadin bidang perdagangan, distribusi dan logistik Natsir Mansyur mengungkapkan belum pernah menghitung kerugian yang disebabkan banjir. Menurut dia, sejauh ini distribusi barang tidak pernah menjadi masalah saat banjir. Yang menjadi masalah banyaknya komoditas yang rusak akibat banjir.
Sementara itu, ketua asosiasi penguasa pengolahan pemasaran produk perikanan Indonesia Thomas Darmawan menuturkan banjir cukup merugikan perusahaannya. Menurut dia, kondisi banjir yang terjadi di Jakarta kali ini belum seberapa parah.
Saat banjir besar lima tahun lalu, kerugian yang dialaminya mencapai milyaran rupiah. Ia menuturkan banjir menyebabkan bahan baku ikan menjadi rusak. Selain itu, banjir menyebabkan perusahaan harus selalu menghidupkan cold storage yang cukup memakan baya listrik yang banyak.