Senin 02 Apr 2012 06:52 WIB

Anas: SBY Perintahkan Lindungi 'Wong Cilik'

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Karta Raharja Ucu
Anas-SBY
Anas-SBY

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Pembina Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta partainya melindungi wong cilik, atau orang-orang tidak mampu yang harus berjuang mempertahankan hidup. Mereka harus difasilitasi serta dibantu agar semakin baik perekonomiannya.

Selain itu, SBY meminta dan berharap Demokrat untuk terus bekerja keras mengawal seluruh langkah dan kebijakan pemerintah agar ekonomi nasional bisa selamat. "Program-program semoga bisa terus berjalan, termasuk program khusus untuk memberikan bantuan khusus untuk orang tidak mampu, kaum dhuafa, dan wong cilik," kata Ketua Umum PD Anas Urbaningrum menyampaikan pesan SBY usai rapat internal di Kantor DPP PD, Jakarta, Ahad (1/4).

Demokrat, lanjut Anas, harus makin berperan kontributif. Bukan menyangkut isu BBM bersubsidi saja, tapi juga langkah-langkah komprehensif agar ekonomi nasional dapat terselamatkan sehingga seluruh rakyat dan pembangunan Indonesia terselamatkan.

"Langkah-langkah penting yang harus didorong adalah gerakan nasional hemat energi. Jangan sampai Indonesia jadi negara yang boros dalam penggunaan energi. Mendorong keadilan dalam implementasi sasaran subsidi," urai Anas.

SBY, sambung dia, memberikan ucapan terima kasih serta apresiasi kepada fraksi di DPR yang kompak, solid, konsisten, dan bertanggung jawab dalam mengawal seluruh proses politik di DPR.

"Pasang surut, jalan berliku, dan ujungnya adalah voting yang hasilnya sama kita tahu. Karena itu Pak SBY memberikan penghargaan kepada fraksi, dengan proses itu bisa dihasilkan APBNP 2012," jelasnya.

Hal itu dinilai penting, karena memberikan landasan hukum dan politik yang memadai untuk kebijakan yang diperlukan menyangkut harga BBM bersubsidi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement