REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Ratusan aparat kepolisian dan TNI memperketat penjagaan di sejumlah kantor di Kota Gorontalo, Kamis pagi. Selain itu, seluruh personil Satpol Pamong Praja juga diturunkan dalam mengamankan wilayah tersebut.
Berdasarkan pantauan, aparat keamanan tampak siaga di depan kantor bank, instansi pemerintah dan sejumlah SPBU. Pelayanan di SPBU bahkan untuk sementara dikosongkan, sehingga sejumlah kendaraan yang ingin mengisi BBM tidak terlayani.
Hal itu dilakukan menyusul adanya isu aksi demo mahasiswa dan sejumlah elemen masyarakat, terkait dengan penolakan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Katanya ada demo besar-besaran, jadi SPBU disterilkan untuk sementaran," ujar salah seorang warga,Ibrahim.
Sementara itu, pemerintah Kota Gorontalo mengambil kebijakan untuk meliburkan para siswa dari TK hingga SMA.
Para PNS dan honorer di lingkungan pemkot juga diliburkan, kecuali pegawai laki-laki yang diminta untuk turut melakukan penjagaan di lingkungan kantor dengan tak berpakaian dinas.