REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Ribuan hektare tanaman padi pada musim tanam rendeng (penghujan) di Kabupaten Indramayu terserang hama wereng. Akibatnya, tanaman padi terancam puso (gagal panen). Untuk menghindari kerugian yang besar, petani pun terpaksa melakukan panen dini. ‘’Serangan wereng terjadi kira-kira seminggu yang lalu,’’ ujar seorang petani di Desa Telagasari, Aat.
Data di Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu, wereng menyerang areal tanaman padi seluas 9.430 hektare. Serangan hama yang masuk kategori ringan dan sedang itu tersebar di sebelas kecamatan.
Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Indramayu, H Takmid, menjelaskan, serangan hama wereng terjadi akibat anomali cuaca yang terjadi saat ini. Di saat musim sudah memasuki kemarau, hujan masih sering turun. Akibatnya, kelembaban udara menjadi tinggi. ‘’Hal itulah yang mengakibatkan wereng berkembang biak dengan cepat,’’ ujar Takmid.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
