Kamis 22 Mar 2012 23:41 WIB

Buleleng Gelar Ritual Tawur Balik Sumpah Tilem

REPUBLIKA.CO.ID, SINGARAJA -- Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali, menggelar ritual "Tawur Balik Sumpah Tilem Kesanga" di Perempatan Catur Pata, Singaraja, Kamis.

Dalam rangkaian ritual Hari Raya Nyepi itu dipersembahkan hewan kurban berupa kerbau, babi, dan binatang ternak lainnya bersama "sulinggih" penjelmaan Dewa Siwa, Buddha, dan Bujangga.

Ritual itu dipimpin sejumlah pemuka agama Hindu di Kabupaten Buleleng, di antaranya Ida Pedanda Gede Oka Manuaba dari Griya Taman Kubutambahan, Ida Sri Bhagawan Rama Sogata (Griya Satrya Dalem Cili Sukasada), Ida Bujangga Rsi Waisnawa Kemenuh (Griya Taman Wangining Temukus), Ida Pandita Mpu Kerta Sri Wijaya Sraya (Griya Taman Wilasita Asrama Tinggarsari), dan Ida Pandita Rsi Agung Wija Baradwaja (Griya Taman Tunjung Mekar Petemon).

Upacara tersebut diikuti oleh Bupati Buleleng Putu Bagiada dan sejumlah pejabat teras di lingkungan Pemkab Buleleng.

Hadir pula jajaran pengurus Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) setempat bersama pengurus Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI), pengurus Majelis Madia Desa Pakraman, pengurus Majelis Alit Desa Pakraman se-Kabupaten Buleleng.

Tak ketinggalan camat, kepala desa pakraman (adat), dan tokoh masyakat adat di kabupaten itu.

Bupati  berharap Hari Raya Nyepi berlangsung lancar, aman, dan tertib.

"Kami juga mengimbau masyarakat untuk menjalani 'Catur Berata' penyepian dengan tertib, sehingga makna Hari Raya Nyepi yang penuh kedamian dapat terwujud," kata Bagiada yang mengakhiri masa jabatan Bupati Buleleng periode keduanya pada Juli 2012 itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement