Rabu 21 Mar 2012 13:46 WIB

PMI Yogyakarta Targetkan 70.000 Kantong Darah

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Didi Purwadi
Stok Kantong Darah (Ilustrasi)
Foto: Corbis
Stok Kantong Darah (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Palang Merah Indonesia (PMI) Daerah Istimewa Yogyakarta menargetkan stok daerah sebanyak 70.000 kantong darah. Hal tersebut agar masyarakat Yogyakarta tidak kesulitan saat membutuhkan stok darah.

''Tahun ini ditargetkan stok darah PMI di DIY sebanyak 70.000 kantong darah. Sehingga, masyarakat yang butuh darah tidak repot-repot mencari darah,'' kata Wakil Ketua Bidang Unit Donor Darah PMI DIY, Suryanto, pada Republika

Kebutuhan sebanyak 70.000 kantong darah tersebut merupakan dua persen dari jumlah penduduk Yogyakarta. Jumlah tersebut sesuai standar nasional kebutuhan darah.  

Pada tahun lalu, PMI Yogyakarta memiliki stok darah sebanyak 40.000-an kantong. Untuk menaikkan stok darah menjadi 70.000 kantong, Suryanto mengatakan pihaknya akan terus mendorong masyarakat melakukan donor darah secara sukarela.  

PMI Yogyakarta mempunyai dua bus unit tranfusi darah. Satu bus berada di PMI Yogyakarta dan satu bus lagi di PMI Sleman.

''Untuk sekali jalan, bus paling tidak bisa dapat minimal 50 kantong darah,'' katanya. ''Dengan bus unit transfusi darah ini, jumlah persediaan darah di PMI DIY diharapkan bisa ditingkatkan.''

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement