REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fraksi PAN menilai kenaikan BBM adalah wajar, karena harga minyak per barel di dunia sudah terus melonjak. Hal ini membuat fraksi PAN harus mendukung kenaikan BBM agar APBN tidak terbebani dengan kenaikan harga minyak.
"Saya kira wajar," jelas Sekretaris Fraksi PAN, Teguh Juwarno, di DPR, Selasa (6/3). Namun demikian, pihaknya tidak setuju dengan kebijakan yang menyertai kenaikan BBM ini, yaitu Bantuan Langsung Swadaya Masyarakat (BLSM). Hal ini dinilainya sama saja dengan menyuapi masyarakat, sehingga mereka tidak terdidik untuk mandiri.
Seharusnya, kata dia, pemerintah membangun infrastruktur yang bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian daerah tertinggal. Dia mencontohkan pembangunan jalan. Tentu hal ini akan berimbas kepada kenaikan perekonomian di daerah tersebut. "Ini jelas lebih bermanfaat ketimbang BLSM," paparnya. Pihaknya tidak setuju dengan BLSM ini, sehingga meminta pemerintah untuk mengganti kebijakan ini.