REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi, memastikan pelaksanaan program Kartu Tanda Penduduk elektronik (E-KTP) akan segera tuntas. Program E-KTP akan selesai sesuai tenggat waktu pada April 2012.
"Sekarang sudah dibentuk juga tim dari Kemdagri dan konsorsium untuk menjalankan fungsi pengawasan dan pengawalan. Sehingga, program E-KTP diharapkan bisa berjalan lebih baik lagi," kata Gamawan kepada wartawan di Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Jumat.
Gamawan mengatakan tim tersebut juga memiliki peran dalam percepatan proyek E-KTP. Itu termasuk mendatangi daerah yang pelaksanaannya lambat. Berdasarkan data Kemdagri, Gamawan mengatakan saat ini sudah terdapat sekitar 48 juta jiwa penduduk yang telah memiliki E-KTP.
"Jumlah tersebut merupakan data gabungan dari program E-KTP gelombang pertama dan kedua yang saat ini sedang berjalan," kata Mendagri.
Pemerintah terus berupaya menuntaskan program E-KTP yang ditargetkan menjangkau sekitar 67 juta warga negara Indonesia. Dengan tenggat waktu yang semakin dekat, Kemdagri terus mendorong pemerintah daerah dengan berbagai cara. Salah satunya adalah pelayanan E-KTP pada malam hari.
"Beberapa daerah merespon dengan baik. Ada yang memberlakukan jam layanan hingga sepuluh jam. Hal itu harus diapresiasi," kata Mendagri.